Welcome to my blog, hope you enjoy reading
RSS

Selasa, 15 Februari 2011

Sebuah Pesan Ei untuk Kak Iyo

“Kak... mungkin aku belum benar-benar bisa terima kalau Kakak pergi. Sekarang sudah tidak ada lagi seseorang yang memerhatikanku, mengkhawatirkanku, mengomeliku, menjagaku, menyayangiku, dan lain-lain hal yang pernah Kak Iyo Lakukan untukku. Dan aku tidak tahu lagi harus berlari kepada siapa jika sesuatu terjadi kepadaku, karena hanya Kakak satu-satunya tujuanku berlari. Tetapi, Kakak tenang saja, aku tidak akan mencari seseorang pengganti Kakak, karena aku tidak akan berlari lagi. Aku akan menghadapi semuanya, dengan semua kekuatan yang pernah Kakak berikan kepadaku. Aku tidak akan mengecewakan Kakak, aku pasti akan membuat Kakak bangga, jadi Kakak bisa tenang di sana. Ei pasti bisa. Ei akan terus bersemangat menjalani hidup! Hehehe... Ya sudah, aku pulang dulu ya Kak. Nanti kapan-kapan aku datang lagi ke sini untuk menjenguk Kak Iyo. Ei bangga sama Kak Iyo. Ei sangat sayang sama Kak Iyo, selamanya. Good bye Kak...” Aku mengusap airmataku, dan beranjak dari pemakaman ini. Berjalan dengan penuh ketegaran menyambut masa depan yang telah menantiku. Aku akan tunjukkan, aku bisa menjalani hidupku meskipun tanpa Kak Iyo di sisiku.

0 komentar:

Posting Komentar